0
Seputarkaltara.com - Deklarasi Tim Relawan Merah Putih, pendukung pasangan Prabowo-Hatta, di Hotel Danau Toba, Medan, Kamis (12/6) siang, diwarnai duka. Seorang pendukung pasangan capres-cawapres nomor urut 1 itu meninggal di sela-sela acara.

Pendukung yang meninggal diketahui bernama Supriadi (40). Warga Jalan Kompleks Johor Indah ini merupakan perwakilan dari Keluarga Besar Putra Putri Polri (KBPP) Sumut yang mendukung pasangan Prabowo-Hatta.

Informasi dihimpun, Supriadi tiba-tiba pingsan sebelum deklarasi dibacakan. "Waktu itu dia duduk di sebelah saya. Dia membaca butir-butir dukungan kami yang akan dibacakan nanti. Tiba-tiba dia ngorok," kata Zul Dahlan, rekan Supriadi di KBPP.

Rekan-rekan yang duduk semeja dengan Supriadi berupaya membangunkannya. Namun, dia tak kunjung sadar. Kejadian ini pun membuat heboh pelaksanaan deklarasi. Panitia langsung memanggil tim medis dari RSU Herna.

Sekitar 15 menit berselang seorang dokter dan seorang perawat tiba. Mereka berupaya memberikan pertolongan. Namun, nyawa Supriadi tak terselamatkan. "Almarhum sempat kami bawa ke RS Herna, tapi keluarga dan rekan-rekannya meminta supaya langsung dibawa ke rumah duka," jelas Ramses Simbolon, fasilitator Deklarasi Tim Relawan Merah Putih Prabowo-Hatta.

Sementara itu, acara deklarasi tetap dilanjutkan. Sekretaris Koalisi Merah Putih Sumut Gus Irawan memimpin doa untuk Supriadi.?

Post a Comment

 
Top